Penulis: Alhasbi

Telegram terkenal mempunyai banyak keunggulan, namun mempunyai kelemahan dalam hal keamanan. Akan tetapi, fleksibilitasnya membuat banyak orang tetap menggunakannya. Oleh karena itu, Anda mungkin perlu menerapkan beberapa tips menggunakan Telegram dengan aman.

Pada dasarnya, Telegram menggunakan end-to-end encryption seperti aplikasi-aplikasi serupa. Akan tetapi, pengaturan keamanan tidak begitu saja aktif.  Oleh karena itu, Hidup Digital kali ini akan memberikan beberapa tips menggunakan Telegram dengan aman.

Telegram

Telegram merupakan aplikasi perpesanan gratis yang bisa Anda unduh di PlayStore maupun AppStore. Tidak hanya itu, Anda juga bisa mengaksesnya menggunakan MacOS, Windows, hingga Linux.

Telegram mempunyai banyak pengguna, termasuk di Indonesia yang menyumbang lebih dari 20% pengguna di dunia. Setidaknya Telegram diperbolehkan di lebih dari 52 negara dan penggunanya terus bertambah.

Di Indonesia sendiri, banyak informasi yang bisa Anda dapatkan dari Telegram. Tidak sedikit informasi-informasi tertentu bisa Anda akses dengan mudah di Telegram. Bahkan, untuk sekedar menonton film bisa Anda lakukan melalui Telegram.

Jika Anda masih ingin menggunakan Telegram namun masih ragu dengan berbagai berita yang muncul tentang keamanannya, Anda bisa menerapkan beberapa tips berikut ini untuk menggunakan Telegram dengan Aman.

Baca Juga : Daftar Bot Telegram yang Berguna Untuk Digunakan

1. Merapikan pesan dengan Auto-Delete

Mungkin Anda tidak ingin menyimpan pesan bertahun-tahun menumpuk dalam Telegram, terutama obrolan basa-basi yang tidak begitu penting. Anda bisa menggunakan auto-delete yang akan menghapus pesan secara otomatis setelah mencapai waktu tertentu.

Dengan begitu, percakapan Anda akan lebih rapi dan tidak terlalu berantakan serta menambahkan tingkat privasi yang ekstra. Adapun cara mengaktifkan auto-delete yaitu sebagai berikut.

  1. Ketuk pada bagian atas obrolan, kemudian masuk ke opsi (ikon 3 titik).
  2. Setelah itu, pilih opsi Enable Auto-Delete (pada iOS) atau Auto-Delete (pada Android) untuk mengaktifkannya.
  3. Kemudian atur durasi waktu hapus otomatis dengan memilih durasi yang ada di daftar atau melalui pengaturan khusus.

2. Menggunakan obrolan rahasia (secret chat)

Perlu Anda pahami, obrolan biasa tidak menggunakan end-to-end encryption yang artinya memungkinkan pihak ketiga menghentikan dan membaca pesan Anda. Bukannya tanpa keamanan, fitur end-to-end encryption di Telegram bisa aktif melalui opsi obrolan rahasia (secret chat).

Untuk alasan keamanan sebaiknya Anda melakukan obrolan penting menggunakan obrolan rahasia dengan cara berikut ini.

  1. Buka Telegram kemudian ketuk ikon pensil (di kanan bawah layar) untuk membuat percakapan baru.
  2. Setelah itu, pilih opsi Obrolan Rahasia Baru / New Secret Chat.

  1. Kemudian, pilih kontak yang ingin Anda kirimi pesan privat atau rahasia.

3. Mengaktifkan verifikasi 2-langkah (2-step verification)

Perlu Anda pahami, 2SV atau two-step verification atau verifikasi 2-langkah merupakan praktik keamanan yang sangat baik, apapun aplikasi yang Anda gunakan. Telegram mempunyai fitur 2SV yang bisa Anda aktifkan terlebih dahulu.

Dengan mengaktifkan fitur ini, Anda perlu memasukkan password sebelum membuka Telegram. Mungkin sedikit ribet tapi cara ini direkomendasikan banyak ahli untuk alasan keamanan. Ketika lupa password, Anda bisa memulihkannya melalui email.

Adapun berikut ini cara mengaktifkan verifikasi 2-langkah.

  1. Buka Telegram kemudian pilih ikon menu (tiga garis horizontal) yang berada di ujung kiri atas layar.
  2. Pilih bagian Pengaturan/Settings kemudian pilih Privasi & Keamanan / Privacy & Security.
  3. Anda bisa menandai atau mengaktifkan bagian Verifikasi Dua-Langkah / Two-Step Verification.

  1. Setelah itu, Anda bisa mengatur password untuk mengakses Telegram.

Baca Juga : Aplikasi Keyboard Android Keren Biar Chatting Lebih Seru!

4. Mematikan sesi aktif 

Salah satu keunggulan Telegram yaitu bisa membuka sesi di beberapa perangkat sekaligus. Untuk alasan tertentu, ini sangat penting terlebih ketika Anda harus membuka Telegram tanpa menggunakan perangkat Anda sendiri.

Telegram memberikan kemudahan pengguna untuk melupakan perangkat aktif, sehingga memungkinkan Anda untuk menghentikan sesi aktif di perangkat tertentu. Adapun pengaturannya sebagai berikut.

  1. Buka Telegram kemudian masuk ke Menu (ujung kiri atas).
  2. Pilih Settings > Privacy & Security.
  3. Buka bagian Active Sessions kemudian pilih perangkat yang perlu Anda matikan.
  4. Untuk mematikan seluruh perangkat aktif selain di smartphone Anda, pilih Terminate All Other Sessions.

5. Menggunakan self-destructing media

Perlu Anda ketahui, self-destructing media merupakan aktivitas mengirim media di mana secara otomatis akan hilang setelah jangka waktu tertentu. Fitur ini berjalan seperti gambar yang dikirim di Snapchat atau Story Instagram.

Untuk alasan keamanan, Anda bisa mengirim media menggunakan self-destruction. Dengan begitu, Anda tidak perlu menghapus media agar keamanan pesan Anda terjamin. Adapun pesan ini bisa Anda terapkan pada obrolan biasa maupun privat.

  1. Buka Telegram kemudian buka kolom chat.
  2. Pilih Attach kemudian pilih media yang ingin Anda kirim, atau Anda bisa mengambil gambar langsung.
  3. Setelah itu, tandai ikon stopwatch kemudian pilih durasi tayang.

  1. Jika sudah sesuai, tap ikon Kirim untuk mengirimnya.

6. Mengatur izin grup

Salah satu masalah yang terjadi pada pengguna Telegram yaitu tiba-tiba masuk di grup yang tidak Anda inginkan. Pengaturan default Telegram memungkinkan orang lain yang memasukkan Anda ke dalam grup secara acak. Ketika grup tersebut tidak bermanfaat, tentunya Anda akan sangat kesal.

Oleh karena itu, Anda bisa mengubah pengaturan untuk menambahkan Anda ke dalam grup. Adapun pengaturannya sebagai berikut.

  1. Buka Telegram, tap menu (tiga garis horizontal) kemudian masuk ke Settings > Privacy & Security.
  2. Setelah itu, buka menu Groups kemudian Anda bisa mengaturnya ke opsi My Contacts. Pengaturan ini menghindarkan Anda dari grup asing dari nomor yang tidak Anda kenal. Namun, hanya orang-orang di dalam kontak yang bisa memasukkan Anda ke dalam sebuah grup.

7. Mengatur timer hapus akun

Ini mungkin menjadi ide terbaik jika Anda sudah tidak memerlukan Telegram. Skenario penghapusan ini memungkinkan Anda mematikan akun secara otomatis, dalam jangka waktu tertentu ketika Anda sudah tidak menggunakannya.

  1. Buka Telegram kemudian masuk ke menu (3 garis horizontal).
  2. Setelah itu buka bagian Settings > Privacy & Security.
  3. Scroll ke bawah dan temukkan menu If away for pada bagian Delete my account.
  4. Pilih periode waktu yang Anda inginkan untuk menghapus akun. Dengan begitu, akun Anda akan otomatis terhapus ketika Anda tidak mengaksesnya dalam kurun waktu yang Anda pilih.

Baca Juga : Aplikasi Chatting dan Panggilan Terbaik untuk Smartphone (Android & iOS)

Selamat mencoba

Itulah beberapa tips untuk menggunakan Telegram dengan aman. Jika Anda mempunyai tips lain tentang cara menggunakan Telegram, silakan tulis di kolom komentar.

Selamat mencoba!

Sumber

Android Police. (2022) Top tips for using Telegram safely and securely. androidpolice.com

Indian Express. (2021) Lesser-known Telegram tips and tricks you should be aware. indianexpress.com

Make Use Of. (2022) Reason Why You Might Want to Stop Using Telegram. makeuseof.com

Telegram. Telegram FAQ. telegram.org

Wired. (2022) Become a Telegram Master With These Tips and Tricks. wired.com

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here