Penulis: Alhasbi

Bagi beberapa orang, flashdisk berperan penting dalam pekerjaan untuk menyimpan sebuah data atau dokumen. Selain itu, beberapa orang menggunakan flashdisk untuk back-up file-file yang sekiranya sangat penting. Oleh karena itu, akan menjadi masalah ketika flashdisk tidak terbaca dengan baik di komputer kita.

Kerusakan pada flashdisk merupakan hal yang sangat umum terjadi dan sangat menjengkelkan. Masalah yang umum terjadi yaitu perangkat flashdisk tidak terbaca di suatu komputer atau laptop. Dengan begitu, Anda tidak bisa mengakses file-file penting yang ada di dalamnya.

Lantas, bagaimana jika hal ini terjadi pada Anda? Hidup Digital kali ini akan menjelaskan beberapa tips untuk mengatasi masalah flashdisk tidak terbaca.

1. Cek port USB

Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika flashdisk tidak terbaca adalah melakukan pengecekan port USB. Kerusakan pada port sangat mungkin terjadi, terlebih Anda suka menggunakan USB port extender untuk menambah port pada laptop atau PC.

Ketika Anda terlalu sering menggunakan USB extender, ada kemungkinan alat tersebut rusak. Oleh karena itu, Anda bisa langsung menghubungkan USB ke port laptop langsung. Setelah itu, Anda bisa cek apa yang terjadi.

Namun ketika Anda tidak menggunakan extender, Anda bisa mencoba menyambungkan USB ke laptop lain. Ketika USB dapat bekerja dengan normal, artinya port USB Anda bermasalah.

2. Cek kondisi flashdisk

Selain cara di atas, Anda juga perlu melakukan pengecekan flashdisk untuk melihat kemungkinan kerusakan. Anda bisa memindai fisik karena kerusakan fisik bisa jadi penyebab flashdisk tidak terbaca.

Selain itu, perhatikan juga usia flashdisk. Ini karena kerusakan bisa terjadi karena sering digunakan dan membuat bagian di dalamnya menjadi tidak presisi.

Namun ketika Anda masih ragu dengan kondisi fisik maupun usia flashdisk, tidak ada salahnya Anda menggunakan PC lain untuk melihat kinerjanya. Ketika hasilnya sama saja (tidak terbaca) ada kemungkinan flashdisk Anda mengalami kerusakan.

3. Scan menggunakan repair drive Disk Management

Perlu Anda ketahui, Windows mempunyai fitur untuk memindai (scan) perangkat eksternal termasuk untuk scan flashdisk.

Bahkan, fitur ini memang dirancang untuk mengatasi beberapa permasalahan seperti kerusakan flashdisk. Ketika menemukan kerusakan flashdisk, Windows secara otomatis akan mencoba untuk mengatasinya.

Adapun cara scan sangat umum untuk mengatasi kerusakan karena virus, yaitu sebagai berikut.

  1. Sambungkan flashdisk ke PC atau laptop.
  2. Setelah itu, buka bagian Disk Management dengan cara klik kanan pada Start Menu.

  1. Kemudian, pilih drive flashdisk Anda sesuai dengan petunjuk yang muncul di jendela Disk Management.

  1. Klik kanan pada drive kemudian pilih properties.
  2. Setelah itu, masuk ke tab Tools kemudian klik Check pada bagian Error checking untuk melakukan pemindaian kerusakan secara otomatis.

  1. Setelah beberapa saat, akan muncul kotak dialog sebagai hasil pemindaian. Anda bisa memilih Scan and repair drive untuk memindai dan memperbaiki flashdisk.

  1. Setelah perbaikan selesai, Anda bisa melakukan percobaan dengan melepas flashdisk kemudian menghubungkannya kembali ke PC atau laptop. Cek apakah flashdisk bisa terbaca dengan baik.

Baca Juga : Cara Mengatasi Flashdisk Kosong Tapi Ada File

4. Cek melalui Device Manager

Selain Disk Management, Anda juga bisa mencoba mengatasi flashdisk tidak terbaca melalui Device Manager. Umumnya ini bisa Anda lakukan ketika flashdisk bisa terbaca oleh komputer, namun Anda tidak bisa mengakses file di dalamnya.

  1. Buka Device Manager melalui Start Menu atau Windows X > Device Manager.

  1. Setelah jendela Device Manager terbuka, jelajahi bagian Disk drives kemudian pilih drive yang mengandung kata flash disk. Jika Anda sering menggunakan flashdisk yang berbeda-beda maka ada kemungkinan terdapat lebih dari 1 drive. Sehingga, jangan sampai Anda salah memilih flashdisk.
  2. Klik kanan pada flashdisk yang perlu diperbaiki kemudian klik Uninstall device. Dengan begitu, Windows akan menghapus instalasi flashdisk.

  1. Setelah itu, pilih Scan for hardware changes untuk memperbarui status perubahan di drive.
  2. Jika sudah selesai, Anda bisa restart komputer untuk menyegarkan sistem.

5. Format flashdisk

Ketika beberapa cara di atas tidak membuahkan hasil, Anda mungkin bisa merelakan isi dalam flashdisk. Kemudian, Anda bisa melakukan format ulang flashdisk sehingga Anda bisa menggunakannya di kemudian hari.

Memang cara ini cukup mengesalkan dan mungkin membuat Anda harus bekerja 2 kali. Oleh karena itu, Anda mungkin perlu membackup isi flashdisk secara berkala. Dengan begitu, Anda tidak akan kehilangan data begitu saja dan ini lebih baik daripada Anda harus memulainya dari awal.

6. Flashdisk baru

Sama seperti cara 5, ketika kantor Anda masih membutuhkan flashdisk maka tidak ada salahnya untuk membeli perangkat baru atau menggunakan alternatif lain untuk mengirim atau menyimpan file.

Baca Juga : Cara Atasi Flashdisk yang Memiliki Virus Shortcut

Selamat mencoba

Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan ketika USB flashdisk Anda tidak terbaca di PC atau laptop. Jika Anda mempunyai tips maupun cara lain untuk mengatasi masalah flashdisk tidak terbaca, silakan tulis di kolom komentar.

Selamat mencoba!

Sumber

Data Recovery. (2022) How to Quickly Fix a USB Flash Drive That Is Not Recognized. datarecovery.com

Ease Us. (2022) Warning! Pen Drive Not Detected/Recognized, How to Fix? easeus.com

Help Desk Geek. What to Do When Your USB Drive is Not Showing Up. helpdeskgeek.com

Mini Tools. (2022) Fix USB Flash Drive Not Recognized & Recover Data. minitool.com

Software Testing Help. (202) USB Device Not Recognized Error. softwaretestinghelp.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here