Penulis: Alhasbi

Perlu Anda ketahui, sebenarnya cukup mudah jika Anda ingin install ulang Windows 8 atau upgrade dari Windows 7 ke Windows 8. Anda bisa melakukannya menggunakan DVD atau USB flash drive untuk melakukannya.

Terlebih lagi, PC atau komputer Anda tidak mempunyai DVD drive. Anda tetap bisa install Windows, yaitu menggunakan bootable USB flashdisk.

Kali ini Hidup Digital merangkum cara install Windows 8 menggunakan DVD Drive dan USB flashdisk.

Pertama, persiapan

Ketika Anda ingin install Windows 8, penting untuk menyiapkan driver Windows 8. Ini merupakan piranti penting untuk install Windows. Tanpa sebuah driver Windows, Anda tidak akan bisa install Windows.

Driver DVD Windows / bootable flashdisk

Biasanya, driver berbentuk sebuah kepingan DVD. Jika Anda masih menyimpan atau mempunyai DVD Windows 8 maka Anda bisa langsung ke tahap kedua yaitu booting BIOS.

Umumnya, DVD ada satu paket dengan kotak surat-surat pembelian PC atau laptop. Namun, tidak jarang juga driver berbentuk DVD ini memang tidak diberikan oleh pabrikan karena memang sudah set untuk Windows 8. Untuk laptop seperti ini, biasanya Anda cukup mengembalikan ke pengaturan awal atau Reset Windows 8 ke Pengaturan Pabrik.

Namun, jika tidak ada DVD Windows maka Anda bisa menggunakan sebuah bootable USB flashdisk. Ini merupakan cara alternatif untuk install sistem operasi yang mulai ramai digunakan para teknisi karena cukup mudah dan simpel.

Bootable USB flashdisk bisa Anda buat sendiri menggunakan PC.

Cara membuat bootable USB flashdisk

Untuk membuat bootable flashdisk, Anda perlu menyiapkan sebuah USB flashdisk dan file ISO image Windows 8. Gunakan flashdisk minimal 4GB dengan kecepatan transfer data yang cukup tinggi.

ISO image merupakan file yang berisikan sistem untuk melakukan booting dan install. Anda bisa mendapatkan file ISO Windows 8 dari website atau klik tautan berikut https://www.microsoft.com/en-us/software-download/windows8.

Selain itu, Anda bisa membuat bootable USB flashdisk dapat membuat bootable flashdisk dengan bantuan aplikasi atau membuat bootable flashdisk tanpa software. Untuk lebih lengkapnya Anda bisa membaca artikel membuat bootable flashdisk melalui tautan di atas.

Sebagai contoh, berikut cara membuat bootable flashdisk menggunakan bantuan software Windows Windows USB/DVD Download Tool. Anda bisa mengunduh software melalui link ini.

Windows USB/DVD Download Tool merupakan sebuah aplikasi milik Windows yang berfungsi untuk membantu pengguna membuat bootable USB.

  1. Install Windows USB/DVD Download Tool terlebih dahulu dan unduh file ISO Windows 8. Pastikan Anda tidak salah unduh, karena tiap Windows mempunyai file ISO masing-masing.
  2. Hubungkan USB yang ingin dijadikan bootable flashdisk.
  3. Setelah selesai, buka aplikasinya.
  4. Klik Browse kemudian masukkan file ISO Windows 8. Kemudian klik Next.

 

  1. Klik USB device kemudian pilih drive USB.

 

  1. Klik Begin copying untuk mulai membuat bootable flashdisk.

 

  1. Tunggu hingga proses pembuatan bootable USB selesai.

Baca Juga : Membuat Bootable Flashdisk untuk Install Windows

Kedua, booting BIOS dengan DVD atau bootable flashdisk

Setelah driver Windows telah siap, Anda sudah bisa memulai untuk install Windows. Caranya yaitu dengan mengatur booting BIOS untuk melakukan booting menggunakan driver Windows, bisa menggunakan DVD atau bootable flashdisk. Dengan begitu, Anda memerintahkan PC atau komputer Anda untuk menjalankan booting menggunakan driver instalasi Windows.

Berikut adalah cara mengatur booting BIOS.

  1. Hubungkan bootable USB flashdisk atau DVD dengan PC terlebih dahulu.
  2. Restart komputer, kemudian masuk ke menu BIOS. Adapun caranya dengan menekan tombol Del, F1, F2, atau F10 sebelum logo Windows muncul. Namun perlu Anda ketahui, setiap pabrikan mempunyai cara berbeda-beda untuk masuk BIOS. Anda bisa mencari tahu di website pabrikan laptop atau PC Anda untuk memastikannya.
  3. Setelah masuk ke menu BIOS, pilih tab menu Boot.
  4. Sampai di sini, akan muncul 4 pilihan booting yaitu Hard Drive, CD-ROM Drive, Removable Devices, dan Network boot.

Jika Anda menggunakan DVD maka arahkan select button ke CD-ROM Drive dan pindahkan ke bagian paling atas dengan menekan tanda plus (+) atau minus (-) pada keyboard. Namun, jika Anda menggunakan bootable USB flashdisk, geser Removable Devices ke bagian paling atas.

  1. Setelah sesuai tekan F10 untuk keluar dari menu BIOS dan menyimpan perubahan. Pilih Yes untuk konfirmasi booting menggunakan DVD atau flashdisk.
  2. Komputer Anda akan restart secara otomatis, kemudian Anda bisa menekan sembarang tombol jika sudah muncul pesan Press any key to boot from CD or DVD…

 

Baca Juga : Laptop Tidak Bisa Masuk Windows, Ini Solusinya

Ketiga, install Windows 8

Jika Anda sudah berhasil booting dengan DVD atau bootable flashdisk, Anda bisa melanjutkan ke proses install. Berikut adalah caranya.

  1. Anda akan menemui layar instalasi Windows 8. Di sini Anda bisa memilih bahasa program (Language to instal) sesuai Anda (umumnya English), kemudian mengatur Time and currency format: menjadi Indonesia, serta Keyboard or input method: US. Setelah itu, klik Next.

 

  1. Klik Install now kemudian pilih edisi Windows 8 yang Anda inginkan.

 

  1. Masukkan Product Key untuk mengaktifkan Windows. Jika tidak punya, Anda bisa lewat terlebih dahulu. Kemudian klik Next.

 

  1. Baca persetujuan lisensi dengan baik. Kemudian tandai persetujuan I accept the license terms. Kemudian klik Next.

 

  1. Sampai di sini, Anda akan menemui dua opsi install.
  • Upgrade: Install Windows and keep files, settings, and applications untuk upgrade Windows 8 tanpa menghilangkan komponen file di sebelumnya.
  • Custom: Install Windows only (advanced) untuk install Windows 8 sepenuhnya. Untuk mendapatkan file sistem baru, pilih opsi ini.

 

  1. Untuk install baru, Anda membutuhkan partisi disk baru untuk menyimpan file-file sistem (biasanya Drive C:). Oleh karena itu, Anda harus mengosongkan drive yang akan Anda gunakan. Klik pada drive C: kemudian klik Delete untuk menghapus partisinya.

 

  1. Setelah partisi hilang, Anda akan menemui disk yang tersisa dengan pesan Unallocated Space. Sampai di sini Anda harus membuat partisi baru. Klik Drive options (advanced) > New > Next.

 

  1. Windows akan membuat partisi baru dalam HDD atau SSD Anda. Klik OK untuk membuatnya. Anda bisa melakukan cara ke 7 dan 8 jika membutuhkan tambahan partisi.

 

  1. Setelah itu, klik salah satu partisi yang baru, kemudian klik Format. Konfirmasi dengan klik OK. Lakukan pada partisi lainnya, kecuali partisi yang akan Anda gunakan sebagai drive C: untuk menyimpan file sistem.

 

  1. Pilih partisi yang akan digunakan untuk menyimpan file-file sistem (sebagai drive C:).

 

  1. Kemudian, klik Next dan Windows akan mulai melakukan proses install. PC Anda akan melakukan reboot beberapa kali.
  2. Setelah berhasil, Anda bisa mulai mengatur pengaturan tampilan komputer Anda.

Baca Juga : Cara Mudah Reset Windows 8 ke Pengaturan Pabrik

Selamat mencoba

Install Windows 8 menggunakan DVD atau bootable flashdisk cukup mudah kan? Pada dasarnya keduanya mempunyai cara yang sama, hanya berbeda pada proses booting saja. Selain itu, install Windows 8 juga bisa Anda lakukan menggunakan Virtual Box maupun VMware.

Selamat bereksperimen dan selamat mencoba!

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here